Minggu, 03 April 2011

Iseng-iseng berhadiah

Beberapa waktu yang lalu saya berturut-turut memenangkan buku gratis dari dua sumber. Yang pertama dari Kick Andy yang kedua dari 101freetechbooks.

imageYang pertama dari kick andy, sebenarnya saya sudah sering mengikuti kuis kick andy di twitter, tapi belum beruntung. Tepat sewaktu episode tanggal 11 maret 2011, saya akhirnya memenangkan sebuah buku. The Power, itulah buku yang saya menangkan. Belum saya baca, hanya saya lihat review nya cukup bagus. Mungkin akan saya baca seminggu lagi. O iya bukunya saya terima, hari sabtu 2 April 2011. Jadi butuh waktu 3 minggu sejak dimenangkannya buku sampai terkirim ke rumah saya di Bogor. Catatan kecil, sewaktu saya menerima buku ternyata bungkusan diterima sobek, mungkin tukang pos mengambil inisiatif untuk mengecek paket saya apakah isinya benar-benar buku.

Yang kedua dari 101freetechbooks.com, saya pertama kali mengenal website ini dari iklan di Facebook. Biasanya sih saya mengaktifkan ads blocker di browser saya, disamping menghemat bandwidth terkadang iklan-iklan di internet banyak yang tidak bermutu. Tapi entah kenapa saya menonaktifkan addon tersebut di hari itu. Secara kebetulan saya melihat iklan buku gratis dari 101ftb, saya mengira ah hanya hoax ini. Jaman sekarang mana ada sih yg gratis, mungkin harus daftar referral yang membutuhkan credit card., dll. Tapi karena iseng, ya sudah daftar. Ternyata tidak ada referral, credit card, dan unsur penipuan lain. Iseng-iseng saya memasukan buku-buku yang menarik bagi saya ke wishlist, dan logout. Beberapa minggu dari itu saya menerima email bahwa saya memenangkan buku gratis, tetapi karena saya berada di Indonesia maka pihak 101ftb tidak mengirimkan buku asli ke rumah saya, hanya yang berada di wilayah US yang langsung mendapatkan buku. Tetapi akan diberikan amazon gift card seharga buku yang saya inginkan. Jadi saran saya, pilihlah buku yang paling mahal di 101ftb, walaupun bukan buku yang menarik bagi Anda.

Lanjut setelah mendapatkan gift card dari Amazon, saya pun memilih buku yang saya inginkan. Tetapi ternyata ada biaya pengiriman yang mau tidak mau harus berbagi dengan jatah gift card saya. Batal deh membeli buku Pemrograman Android idaman saya. Ya sudah akhirnya saya memutuskan untuk membeli novel tipis, untuk memperlengkap koleksi saya. Saya memesan novel di Amazon.co.uk pada tanggal 12 Maret 2011, dan sampai di rumah saya 25 Maret 2011. Butuh waktu 2 minggu untuk mengirim sebuah buku dari Amazon.co.uk (Inggris) sampai ke rumah saya di Bogor (Indonesia) dengan standard mail (via Royal Mail). Cukup cepat mengingat delivery estimation oleh Amazon paket akan diterima pada tanggal 4 April 2011.

Oke cukup untuk laporan buku gratis. Beralih ke project iseng saya minggu lalu.

Begini saya mendapatkan laptop “hibah” dari orang tua, jadi bukan laptop baru. Tidak powerful sekali sih, tapi ya lebih cepat ketimbang laptop Fujitsu saya yang sudah 3 tahun lebih menemani kuliah. Jadi permasalahannya ada di RAM-nya, ya laptop low-end ini hanya bersenjatakan 1GB DDR3 SODIMM, cukup menyedihkan mengingat bawaannya adalah Windows 7. Dan saya berencana melakukan simulasi dengan beberapa virtual machine. Tidak selang berapa lama, saya akhirnya membeli 4GB RAM SODIMM. Akhirnya laptop inipun mempunyai 5GB RAM. Karena saya tahu bahwa Windows 7 yang di install adalah windows 7 32 bit, maka menurut ilmu yang saya terima di mata kuliah Organisasi Komputer, maka laptop ini terbatas hanya bisa addressing hingga 4GB memory saja. Well, dikurangi dengan hardware reserved memory paling tidak saya dapat memberdaya gunakan 3.5GB memory sisanya. Tetapi apa yang saya dapatkan jauh dari ekspetasi semula.

Upgrade

Saya hanya dapat menggunakan 2.93GB memory saja!. Kembalikan uang saya! Hehe, tidak secepat itu. Saya akhirnya memutuskan untuk meng-upgrade ke 64 bit Windows 7. Kebetulan di IPB ada program MSDNAA, sehingga saya dapat mempergunakan Windows 7 x64 edisi professional secara gratis.

WEI

Diatas merupakan Windows Experience Index (WEI) sebelum saya upgrade ke 64 bit.

Sebelum saya melakukan upgrade ke 64 bit saya perlu mengumpulkan driver laptop saya yang khusus untuk 64 bit OS. Selain itu saya perlu mendownload antivirus favorit saya dalam versi 64 bit. Karena antivirus yang di desain 32 bit tidak compatible dengan sistem operasi 64 bit. Saya kurang tahu pasti kenapa, tapi saya perkirakan karena jika AV 32 bit hanya dapat melihat memory < 4GB maka jika ada virus yang masuk ke address yang tidak terjangkau AV, maka virus tersebut tidak terdeteksi. CMIIW.

Akhirnya saya berhasil upgrade ke 64 bit, dan ini yang telihat di properties komputer saya.

image

Lebih baik bukan? Sekarang 4.8 GB RAM yang terbaca dari 5 GB yang terinstall. 200 MB lainnya saya prediksi digunakan untuk hardware dan VGA shared memory.

image

WEI Base Score saya mengalami penurunan, dari 4.2 ke 4.0. Ini disebabkan karena Graphics komponen saya mengalami penurunan kinerja. Mungkin karena driver VGA Intel HD 64 bit belum begitu efisien dibandingkan dengan versi 32 bit. Saya harapkan Intel akan mengeluarkan driver terbaru secepatnya.

Dalam hal lain Processor dan Memory komponen saya mengalami penaikan kinerja, processor yang dulunya memiliki score 4.9 naik ke 5.4. Ini disebabkan karena di 64bit lebih banyak kalkulasi yang dilakukan dalam satu waktu, karena panjang nya word bertambah dua kali lipat.

Sedangkan memory dari 5.5 menjadi 6.8, ini disebabkan sebelumnya komputer hanya dapat menggunakan 2.9GB memory saja sedangkan sekarang 4.8GB. Sebuah kenaikan yang signifikan. Sisanya gaming graphics dan primary hard disk tidak mendapatkan keuntungan ataupun kerugian dari upgrade ini.

0 komentar:

Posting Komentar